ANALISIS EFISIENSI DAN KEHILANGAN AIR PADA JARIRINGAN UTAMA DAERAH IRIGASI AIR SAGU
Abstract
ABSTRAKTujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah menganalisis besarnya
efisiensi dan kehilangan air pada jaringan irigasi Air Sagu, yang terletak di Desa
Noelbaki, Kabupaten Kupang. Penelitian dilakukan pada saluran primer, sekunder, dan
saluran tersier.
Efisiensi dan kehilangan air dianalisis dengan menggunakan metode Debit
Masuk – Debit Keluar. Data – data yang dipakai dalam analisis ini adalah data primer
berupa data kecepatan aliran dengan current meter untuk saluran primer dan sekunder
serta data kecepatan aliran dengan pelampung untuk saluran tersier. Selain data primer
juga dipakai data sekunder berupa data evaporasi 10 tahun terakhir dari Stasiun
Klimatologi Lasiana.
Berdasarkan hasil analisis, Kehilangan air secara keseluruhan pada jaringan
irigasi Air Sagu adalah 39.67%. Kehilangan air yang terjadi akibat evaporasi sangat
kecil, sehingga air yang hilang lebih disebabkan oleh faktor fisik saluran dengan
kehilangan yang banyak terjadi pada saluran sekunder 1, sekunder 4, dan saluran tersier
tanah. Efisiensi rata – rata secara keseluruhan pada jaringan irigasi Air Sagu adalah
60.33% dengan efisiensi saluran primer sebesar 93.36%, saluran sekunder sebesar
83.02%, dan saluran tersier sebesar 77.84%.
Metrics
Metrics Loading ...
Published
2011-04-10
How to Cite
Bunganaen, W. (2011). ANALISIS EFISIENSI DAN KEHILANGAN AIR PADA JARIRINGAN UTAMA DAERAH IRIGASI AIR SAGU. Jurnal Teknik Sipil, 1(1), 80-93. https://doi.org/10.35508/jts.1.1.80-93
Issue
Section
Articles